Outbreak Pertama di Indonesia

Outbreak Pertama di Indonesia

Penyakit yang pertama kali dilaporkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) di Indonesia yaitu Demam Berdarah Dengue (DBD) pada tahun 1968 di Surabaya yang menimpa 58 orang dengan kematian sebanyak 24 orang atau sebesar 41,3 %.

Namun konfirmasi virologis baru bisa dilakukan sejak tahun 1972, ketika terjadi KLB DBD yang meluas di 4 kabupaten/kota di 4 Provinsi yang berbeda dan menjangkiti 1.400 penderita.

Sejak saat itu, penyebaran DBD makin meluas hingga sekarang. Sampai tahun 2017, kabupaten yang pernah terjangkit oleh penyakit DBD sebanyak 433 kabupaten/kota dari 514 kabupaten/kota yang kita punya. Atau sebesar 84,24%. Ini berarti hanya 81 kabupaten/kota yang tidak tertular DBD.

Dari beberapa gambaran di atas, bisa dibayangkan betapa besarnya masalah yang ditimbulkan oleh Outbreak DBD ini, kan? Selain membutuhkan berbagai sumber daya, terjadinya KLB juga menimbulkan perubahan populasi yang cukup signifikan, akibat kematian yang ditimbulkannya.

Meskipun menimbulkan dampak yang mengkhawatirkan, sebenarnya kita bisa mengantisipasi terjadinya KLB yang serupa di wilayah lain dan di masa yang akan datang. Yaitu dengan melakukan kewaspadaan dini KLB atau SKD KLB dengan memantau data perkembangan penyakit setiap minggu, bulan dan tahun.

Dengan konsisten memantau data yang valid tentang DBD, dengan menambahkan data perkiraan cuaca yang menjadi faktor pengaruh pertumbuhan vektor penular penyaki ini, kita bisa memperkirakan kemungkinan kenaikan kasus yang akan terjadi. Sekaligus mengestimasi kebutuhan insektisida dan larvasida untuk penanggulangan KLB, bila terjadi.

Namun, walaupun bisa diperkirakan, lebih baik mencegah terjadinya KLB DBD. Hal ini mungkin dilakukan dengan melaksanakan Pemberantasan sarang nyamuk (PSN) secara rutin dan memeriksanya secara berkala.

Memang bukan pekerjaan gampang untuk mengatasi DBD. Namun, jika semua unsur masyarakat berkontribusi, bukan tidak mungkin kenaikan penderita DBD bisa ditekan. Dan pada akhirnya KLB DBD bisa dihindari.

Kalau bukan dari kita, siapa lagi? Yuk, kita mulai bersama menanggulangi penyakit DBD. Sehingga tidak akan menimbulkan KLB yang lebih luas lagi,

Referensi :

  1. https://kumparan.com/potongan-nostalgia/jejak-kelam-kejadian-luar-biasa-di-indonesia
  2. Koban, Antonius Wiwan, S.Psi., Kebijakan Pemberantasan Wabah Penyakit Menular : Kasus Kejadian Luar Biasa Demam Berdara Dengie (KLB-DBD), The Indonesian Institute, Juni 2005.
  3. Krismawati, Hana dkk, Investigasi Kejadian Luar Biasa Pertama Demam Berdarah Dengue
    di Kabupaten Kaimana, Provinsi Papua Barat, Jurnal Vektor Penyakit, Vol. 11 No. 1, 2017.
  4. Buletin Jendela Epidemiologi, Volume 2, Agustus 2010 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Leave a Reply