Yuk, Cari Tahu tentang Epidemiologi

Yuk, Cari Tahu tentang Epidemiologi
Sumber : Dokumen Pribadi

Baru pertama dengar tentang Epidemiologi? Pasti bingung dong, “benda” apa, ya? Tapi, pertanyaan ini tentu tidak berlaku untuk yang sudah familiar atau yang memang lingkup kerjanya di sekitar bidang epidemiologi. Kalau begitu, postingan ini bukan buat kamu, yah… 🙂

Yuk, kita mulai ulik definisinya. Epidemiologi berasal dari Bahasa Yunani, yang terdiri atas kata Epi yaitu pada/di ; demos yaitu masyarakat dan logos yaitu ilmu. Sehingga berdasarkan kata pembentuknya tadi, epidemiologi adalah ilmu pada/di masyarakat. Artinya, ilmu yang mempelajari berbagai hal yang terjadi pada masyarakat, bisa menjadi bidang epidemiologi.

Tetapi, ketika wabah penyakit menimpa banyak masyarakat di dunia, epidemiologi kemudian diartikan sebagai ilmu tentang epidemi (wabah). Sehingga seiring perubahan pola penyakit di dunia, epidemiologi dimanfaatkan untuk mempelajari fenomena penyebaran penyakit pada populasi manusia itu sendiri.

Sampai sekarang, penjelasan yang umum dipakai untuk mendefinisikan epidemiologi :

Adalah ilmu dari distribusi dan determinan (faktor yang menentukan) atas keadaan atau kejadian yang berhubungan dengan kesehatan di suatu populasi tertentu, serta penerapan ilmu dalam mengendalikan masalah kesehatan. (CDC);

Yaitu ilmu dari distribusi dan determinan (faktor yang menentukan) atas keadaan atau kejadian yang berhubungan dengan kesehatan di suatu populasi tertentu (termasuk penyakit), serta penerapan ilmu dalam mengendalikan penyakit dan masalah kesehatan lain. (WHO)

Ialah ilmu tentang penyebaran penyakit menular pada manusia dan faktor yang dapat mempengaruhi penyebaran itu. (KBBI online keluaran Yufid Inc);

Nah, dari berbagai definisi di atas, sebenarnya kata epidemiologi mengalami penyempitan makna. Karena yang tadinya tentang berbagai hal yang terjadi pada masyarakat, menjadi hanya berkisar pada penyakit dan masalah kesehatan.

Namun, buat saya pribadi, lebih suka menggunakan definisi yang sesuai dengan kata dasar pembentuknya. Karena mencakup lebih banyak ruang untuk ditemukan faktanya. Sehingga bisa menangkap fenomena-fenomena lain yang bisa jadi sama sekali tidak berhubungan dengan penyakit dan kesehatan.

Jadi, silahkan pakai definisi yang sesuai kebutuhan kamu, ya. Apa pun itu, selama masih dalam ruang lingkupnya, pasti tidak akan menyalahi kaedah keilmuan dalam epidemiologi.

Referensi :

  1. https://www.cdc.gov/ophss/csels/dsepd/ss1978/lesson1/section1.html
  2. https://www.who.int/topics/epidemiology/en/
  3. https://elvapublichealth.wordpress.com/2012/09/13/definisi-epidemiologi/
  4. Materi Pelatihan Jabatan Fungsional Epidemiologi Ahli Tahun 2009

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

One Response

  1. Tentang Epidemiologi Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) | Belajar EpidemiologiJune 15, 2021 at 11:49 pmReply

    […] Baca juga: Yuk, Cari Tahu tentang Epidemiologi. […]

Leave a Reply