Ada Lemon yang Keren Untukmu

Tahu yang namanya lemon, kan? Itu, lho, sejenis jeruk yang berwarna kuning terang atau kuning kehijauan, rasanya agak masam. Dan kadang susah sekali mendapatkannya di pasaran.

Perkenalan Saya dengan si lemon yang keren ini sebenarnya tidak disengaja. Berawal dari share postingan tanpa sumber yang jelas di salah satu grup WA yang Saya ikuti, yang menerangkan banyak manfaat dari buah lemon ini. membuat Saya jadi bertanya-tanya sendiri, benarkah?

Akhirnya, karena penasaran, dus mau membuktikan manfaatnya untuk keluhan magh kronis Saya yang kerap menghebat menjadi colic abdoment, Saya beranikan diri untuk mencoba konsumsi lemon sesuai postingan tadi.

Pertama kali konsumsi – waktu itu benar-benar baru bangun tidur sesuai anjuran, Saya mengiris lemon menjadi dua potong dan mencampurnya dengan setengah gelas air hangat, tanpa tambahan pemanis apa-apa. Jerih juga sih, dan agak sangsi pula, apa tidak berbahaya buat lambung yang memang sudah luka? Tapi, akhirnya, bismillah, Saya minum perasan lemon tadi dengan sekali teguk.

Apa yang terjadi saudara-saudara? Ternyata, tidak terjadi apa-apa dengan perut saya. Artinya lambung Saya tidak mendadak perih atau nyeri setelahnya. Paling, hanya terasa agak ngilu di rongga mulut. Mungkin akibat rasa masamnya. Tahu kan, saat makan atau minum yang rasanya masam, pasti akan terasa ngilu juga di rongga mulut dan geligi kita. Tapi, tidak sehebat ketakutan akan akibatnya terhadap perut yang ternyata tidak terbukti.

Setelah episode pertama minum perasan lemon, Saya kemudian lanjut rutin melakukan ritual tadi setiap hari, termasuk saat puasa. Saya tak pernah lupa menyiapkan perasan lemon setiap bangun tidur dan sebelum konsumsi apapun. Bahkan sebelum berkumur atau melakukan aktivitas lainnya. Itu rutinitas Saya setiap bangun tidur. Kecuali ketika lemon susah didapatkan, terpaksa hanya minum air hangat dan madu saja.

Dan kini, sudah lebih dari lima tahun berlalu sejak pertama kali konsumsi lemon, untuk solusi masalah lambung Saya. Percaya atau tidak, itu benar-benar bekerja. Kolik perut Saya jarang terjadi lagi, kecuali kondisi Saya yang sedang drop atau mie instan yang Saya konsumsi memang bermasalah. Tapi yang jelas, sejak rutin konsumsi buah lemon ini, kecintaan Saya terhadap Mie, bisa tetap berlanjut tanpa menimbulkan kolik yang complicated seperti yang biasanya terjadi. Keren, kan?

Sebenarnya, cerita sukses Saya dengan lemon di atas, hanya salah satu kekerenan buah lemon. Mau tahu kerennya lemon yang lain? Yuk, lanjut baca ulasannya.

Lemon yang nama latinnya adalah Citrus limon, dapat tumbuh di daerah tropis dan subtropics serta tidak tahan cuaca dingin. Jadi banyak dibudidayakan di negara-negara Spanyol, Brazil, Portugal, Argentina, Amerika Serikat dan negara-negara sekitar laut tengah. Suhu ideal agar lemon bisa tumbuh dengan baik antara 15-30 ⁰C (60-85 ⁰F).

Di bawah ini tercantum kandungan gizi Satu buah lemon berukuran kurang lebih 58 gram.

Dari informasi kandungan nutrisi di atas, bisa disimpulkan, buah lemon dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan diet harian kita, karena banyak unsur penting yang diperlukan tubuh terpenuhi hanya dengan konsumsi satu buah lemon.

Bentuk utama vitamin C adalah asam askorbat dan kandungannya yang cukup tinggi bisa berfungsi meningkatkan imunitas dan mempercepat penyembuhan luka karena vitamin C dapat merangsang produksi kolagen. Selain itu asam askorbat juga bersifat antioksidan yang dapat menghambat reaksi radikal bebas, sebagai antipenuaan, perlindungan dari ROS (reaksi oksigen dan nitrogen) akibat stress oksidatif dan perlindungan dari UV.

Kandungan flavonoid pada sitrus memiliki aktivitas biologis yang luas, sebagai antibakteri, antijamur, antidiabetes dan antikanker. Flavonoid dapat berfungsi sebagai antioksidan langsung dan menangkap radikal bebas, serta memiliki kapasitas dalam memodulasi aktivitas enzim dan menghambat proliferasi sel. Pada tumbuhan, flavonoid berperan dalam menyerang mikroorganisme patogen, seperti bakteri, jamur dan virus (Dhanavade et al., 2011).

Jangan dilupakan juga kandungan vitamin E dalam lemon yang bisa dimanfaatkan untuk menjaga kehalusan dan kecantikan kulit dan vitamin-vitamin lain yang bisa berguna sesuai poinnya masing-masing.

Satu manfaat lain yang dimiliki oleh lemon, ternyata buah ini bisa digunakan buat menghilangkan ketombe. Gimana caranya? Sebelum keramas, oleskan buah lemon yang sudah dibelah dua ke kulit kepala. Biasanya ada banyak ketombe yang luruh dan mengotori rambut. Jadi, Kita bisa membersihkannya dengan keramas seperti biasa. Lakukan cara ini berulang-ulang hingga ketombe tidak lagi menempel di kulit kepala.

Nah, beneran keren kan, si lemon ini? Bisa deh jadi rekomendasi herbal paling bermanfaat di list kumpulan herbal kamu. Atau, simpan tautan link artikel ini di daftar bacaan kamu. Siapa tahu sewaktu-waktu butuh info tentang si keren Sitrus limon ini.

Referensi :

1. Gambar diambil dari https://pixabay.com/id/photos/teh-lemon-minuman-limun-783352/
2. Pengalaman Pribadi
3. Manfaat Jeruk Lemon, dari https://www.google.com/amp/s/www.harapanrakyat.com/2019/11/manfaat-jeruk-lemon/amp/
4. Kandungan buah lemon dari https://www.google.com/amp/s/www.idntimes.com/health/fitness/amp/daysdesy/5-kandungan-ajaib-dalam-air-lemon-yang-membuatnya-baik-bagi-kesehatan-exp-c1c2
5. Sifat Jeruk lemon, disarikan dari https://www.alomedika.com/komunitas/topic/lemon-asam-atau-basa
6. Kandungan gizi buah lemon dari https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/167746/nutrients

Related Posts